Rahasia Sukses Bermain Saham. Simak Ulasan Berikut!

Bermain saham saat ini menjadi salah satu pilihan bagi banyak orang untuk investasi masa depan. Tanam saham sama halnya Anda memiliki sekian persen kepemilikan di suatu perusahaan penerbit saham, dalam hal ini disebut perusahaan emiten. Itu artinya, jika perusahaan yang Anda pilih berhasil mencapai target dan mampu mempertahankan performanya, keuntungan otomatis akan terus mengalir ke saldo rekening Anda. Dengan kata lain, jika Anda tidak salah pilih ladang investasi, bermain saham menjadi investasi yang sangat menjanjikan.

Namun tidak sedikit pula orang yang rugi akibat bermain saham. Harapan mendapatkan untung berlipat tidak dapat dicapai lantaran kurangnya pengetahuan. Bisa disebut bermain saham ini susah-susah gampang. Ada banyak hal yang perlu diketahui sebelum bermain saham. Untuk itu, sebelum Anda memutuskan untuk bermain investasi saham, ada baiknya jika Anda mengetahui beberapa hal berikut ini.

Kenali Lebih Jauh Jenis-jenis Saham

Ada dua jenis saham yang perlu Anda ketahui sebelum terjun ke permainan saham. Jenis pertama yaitu saham yang berdasarkan pada hak kepemilikannya. Jenis ini terbagi lagi menjadi dua macam yaitu saham biasa (Common stock) dan saham preferen (Preferred stock).

Pada saham biasa, Anda memiliki hak untuk mengikuti voting di Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan Dividen atau disebut pembagian keuntungan perusahaan. Selain itu, apabila terjadi likuidasi, Anda juga mendapatkan hak klaim aset perusahaan. Akan tetapi jumlah yang dapat diklaim adalah sisa aset setelah dipotong pajak, pemilik saham preferen, dan lain-lain. Saham jenis inilah yang nantinya akan banyak Anda temui di pasar bursa.

Berbeda dengan jenis saham biasa, saham preferen lebih dikatakan sebagai saham prioritas. Ini dikarenakan pada jenis saham preferen mendapatkan hak fixed dividen. Artinya pemilik jenis saham ini lebih didahulukan dibandingkan jenis saham biasa. Anda dapat menemukan jenis saham ini pada beberapa perusahaan besar di Indonesia misalnya saja seperti Semen Indonesia, PT. Bank Rakyat Indonesia Tbk., dan PT Unilever Indonesia.

Jenis saham yang kedua yaitu saham yang berdasarkan pada kapitalisasi pasar. Kapitalisasi pasar ini adalah total nilai keseluruhan dari perusahaan emiten yang disesuaikan dengan harga yang sedang berlaku. Saham jenis ini dibagi 3 jenis yaitu saham papan atas (blue chip) yang emitennya bernilai lebih dari Rp 40 triliun, Saham lapis dua (second layer) yang emitennya bernilai antara Rp 1 sampai 40 triliun, dan terakhir saham lapis tiga (third layer) yang emitennya bernilai kurang dari Rp 1 triliun.

Di antara tiga jenis saham berdasarkan pada kapitalisasi pasar tersebut, jenis saham papan atas atau blue chip ini lebih disarankan terutama untuk investasi jangka panjang. Hal ini dikarenakan, saham papan atas sifatnya stabil, memiliki cakupan pasar yang luas, dan bisa dikatakan mapan.

Return Dan Resiko Dalam Saham

Hal penting yang perlu anda ketahui selanjutnya yaitu return dan resiko. Return dan resiko menjadi poin wajib yang perlu Anda ketahui karena kaitannya dengan keuntungan dan kerugian yang akan Anda dapatkan dalam bermain saham.

Yang pertama yaitu Return atau pengembalian. Ada dua tingkat pengembalian saham, Capital Gain dan Dividen. Capital Gain adalah keuntungan yang didapatkan dari penjualan saham pada saat harga saham naik. Sedangkan Dividen adalah pembagian keuntungan dari perusahaan berdasarkan pada RUPS.

Yang kedua yaitu Resiko. Seperti yang telah diketahui dalam bermain saham tidak terlepas dari kerugian dalam usaha mendapatkan untung yang besar. Beberapa resiko yang kerap ditemukan yaitu Capital Loss dan Likuidasi. Capital Loss yaitu kerugian yang diterima karena menjual saham ketika harga saham turun daripada pada saat saham dibeli. Sedangkan Likuidasi yaitu ketika perusahaan emiten bangkrut. Meskipun ada perjanjian mengenai pembagian hasil saham berdasarkan kepemilikan, adanya resiko likuidasi ini juga tidak menutup kemungkinan bahwa saham Anda bisa saja hangus tanpa pengembalian.

Bermain saham memang memiliki resiko yang cukup besar namun tidak memungkiri, Anda juga bisa mendapatkan untung berlipat. Dengan pengetahuan dan kemampuan analisis yang tepat, pasar saham bisa Anda kuasai dengan mudah. Selamat mencoba!